SPKK Kejaksan Launching Komunitas Gemilang Peduli CIREBON.PKS.ID- Dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional, Seksi Perempuan dan...
![]() |
SPKK Kejaksan Launching Komunitas Gemilang Peduli |
CIREBON.PKS.ID- Dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional, Seksi Perempuan dan Ketahanan Keluarga (SPKK) Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kejaksan, kota Cirebon, mengadakan kegiatan memungut sampah dan menanam tanaman di pot-pot yang kosong.
Kegiatan yang diikuti ibu-ibu dan remaja ini, berlangsung di depan alun-alun Kejaksan, kawasan jalan dr Wahidin dan jalan Kartini, Kota Cirebon.(26/02/2025).
Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memupuk keasadaran masyarakat akan pentingnya membersihkan lingkungan agar lebih sehat.
Ketua Seksi SPKK Kejaksan, Imas, mengungkapkan bahwa dalam rangka memeriahkan Hari Peduli Sampah Nasional, pihaknya telah meluncurkan komunitas peduli lingkungan yang diberi nama GEMILANG (Gerakan Melestarikan Alam dan Lingkungan).
Peluncuran komunitas ini merupakan langkah konkret untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan. GEMILANG hadir sebagai wadah bagi individu maupun kelompok yang peduli terhadap isu-isu lingkungan, terutama dalam mengurangi pencemaran dan meningkatkan upaya daur ulang sampah.
Imas berharap, melalui komunitas ini, akan semakin banyak pihak yang terlibat dalam aksi nyata untuk menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan hijau. Selain itu, GEMILANG juga akan mengadakan berbagai kegiatan edukatif, seperti sosialisasi pengelolaan sampah, penanaman pohon, serta program bersih-bersih lingkungan yang melibatkan masyarakat luas.
![]() |
Kegiatan SPKK, DPC PKS Kejaksan dalam rangka Hari Peduli Sampah Nasional: Memungut sampah dan menanam ulang pot kosong |
Dengan adanya gerakan ini, diharapkan kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan dapat tumbuh di semua kalangan, sehingga tercipta budaya peduli lingkungan yang berkelanjutan.
Selain melakukan kegiatan memungut sampah, para ibu-ibu ini juga berinisiatif untuk menghijaukan kembali kawasan Alun-Alun Kejaksan dengan menanam tanaman hias di pot-pot kosong yang sebelumnya ditinggalkan mati. Mereka dengan telaten mengganti tanaman yang sudah layu atau kering dengan tanaman baru yang lebih segar dan berwarna-warni, sehingga memberikan nuansa asri dan indah di sekitar alun-alun.
"Upaya ini tidak hanya mempercantik lingkungan, tetapi juga menciptakan suasana yang lebih sejuk dan nyaman bagi para pengunjung maupun warga yang sekadar melintas. Dengan adanya tanaman hias yang tertata rapi, kawasan Alun-Alun Kejaksan kini terasa lebih hidup dan menyenangkan, membuat siapa pun yang melewati area tersebut merasa lebih betah dan menikmati keindahan sekitar." Ungkap Leni Rosliani S.IP, anggota DPRD dari Fraksi PKS yang ikut andil bagian dalam kegiatan ini.
"Kegiatan ini berupa bentuk kepedulian terhadap lingkungan sekitar dengan cara memungut sampah-sampah yang dibuang sembarangan di sekitar jalan utama, ditambah dengan menanam kembali pot-pot kosong, karena kalau dibiarkan kosong mengundang orang yang melewati jalan tersebut untuk membuang sampah ke pot kosong tersebut," tambah Leni.
"Kami memilih tanaman yang tahan terhadap cuaca panas dan dapat tumbuh subur tanpa memerlukan perawatan khusus. Tanaman ini kami tanam secara seragam di semua pot yang berjajar sepanjang Jalan Wahidin hingga Jalan Kartini," ungkap bendahara DPC Kejaksan periode 2019-2024.
"Bukan hanya hari ini kami menanam di pot-pot kosong tersebut. Kegiatan ini sudah kami lakukan sejak beberapa bulan lalu. Hari ini, bertepatan dengan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN), kami kembali memantau kondisi tanaman. Ada yang sudah rimbun dan berbunga, ada yang perlu dibersihkan dari gulma dan rumput liar, serta beberapa pot yang masih kosong dan perlu ditanami kembali." Pungkas Leni, Aleg komisi III tersebut.
Harapan baik juga disampaikan oleh Denny Indra Nugraha, yang menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar aksi sesaat, tetapi langkah awal menuju perubahan yang lebih besar.
"Kegiatan ini, insya Allah kami akan berusaha untuk rutin, tapi tidak hanya sekadar memungut sampah, melainkan juga melakukan berbagai hal lain yang berkaitan dengan pelestarian lingkungan," ujar Denny dengan penuh optimisme.
Sebagai Ketua DPC yang baru dilantik beberapa hari lalu, Denny berharap inisiatif ini dapat terus berlanjut dan menginspirasi lebih banyak orang untuk berkontribusi dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan. Ia juga menekankan bahwa gerakan ini bukan hanya tentang membersihkan, tetapi juga membangun kesadaran bersama untuk merawat alam secara berkelanjutan.*** (Tiesna)
COMMENTS